Cafe & Resto Revaltri di Desa Kineppen Berubah Jadi Lokasi Transaksi Narkoba

    Cafe & Resto Revaltri di Desa Kineppen Berubah Jadi Lokasi Transaksi Narkoba
    Keterangan Photo : Istimewa

    KARO - Sejak beralih fungsinya Cafe & Resto Revaltri di Desa Kineppen, Kecamatan Munte, Kabupaten Karo menjadi Diskotik atau Club Malam. Membuat para pengedar narkoba berpeluang bebas menjajakan barang haram jenis ekstasi.

    Pasalnya, tempat hiburan malam yang beroperasi setiap hari mulai dari pukul 21:00 WIB hingga pukul 04:00 WIB tersebut, dikabarkan ramai dengan pengunjung yang datang dari berbagai daerah untuk menikmati alunan musik Disjoki dan minuman keras. 

    Selain minuman keras buatan luar negeri yang dinikmati, para pecinta dunia malam juga dapat bebas membeli 'Pil Setan' yang diduga sengaja disediakan oleh para pengedar sebelum memasuki ruangan diskotik.

    Menurut informasi yang didapat dari pengelola Kelab Lusi Purba (43), barang haram tersebut dijajakan pengedar di lokasi perparkiran Kelab Malam.

    "Sebenarnya juga kami pengelola udah resah. Karena di dalam diskotik tidak ada jual ekstasi atau barang narkotika. Kami hanya jual minuman keras. Yang parahnya, ekstasi yang dijual diluar selalu menyebut milik Revaltri. Padahal kami tak ada jual narkoba, " ujarnya dari telepon seluler, Rabu (01/02/2023) sekira pukul 10:00 WIB.

    Dikatakannya, di Kelab Malam yang dikelolanya sering terjadi keributan. Ia menyebut, yang sering buat onar ditempatnya bukan tamu dari luar daerah. Sehingga tempatnya mulai agak sepi, yang membuat dirinya tak bisa mengatur 'uang jajan' untuk para rekan LSM dan wartawan.

    "Yah baru-baru inipun ada polisi yang ribut disini, meja dan gelas sampe pecah ditendang Alifren. Yang beginilah yang buat aku stress, apalagi yang mau kukasih sama kalian. Kalo selalu ribut, oknum polisi dari polres selalu datang, " sebutnya.

    Terpisah, oknum Polisi dari Polres Tanah Karo Alifren yang disebut-sebut pengelola Diskotik. Ketika dikonfirmasi wartawan, Kamis (02/02/2023) melalui telepon seluler, langsung membantah soal dirinya yang pernah membuat keributan di tempat hiburan malam tersebut.

    "Gak ada itu Kak, ngapain pula aku membuat keributan ditempatnya itu. Jadi kalo kakak mau ketemu sama Lusi, tolong langsung bel aku. Biar  ketemu aku sama dia, " sebut Alifren singkat. (An)

    karo sumut
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Bupati Karo Lantik 8 Pejabat Pimpinan Tinggi...

    Artikel Berikutnya

    Judi Dadu Putar Omzet Puluhan Juta Mulai...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Posko Nataru 2024-2025 Resmi Dibuka, KSOPP Pastikan Kesiapan Layanan Pelabuhan di KSPN Danau Toba
    Leonardy Harapkan Kongres PB Lemkari Akhir Januari 2025
    Kodim 1710/Mimika Terima Wasev Bidang Bakti TNI TA 2024 Dari Sterad
    BAZNAS Maros Serahkan Donasi Untuk Imam Masjid, Guru TPQ, dan Pengurus Rumah Ibadah di Lanud Sultan Hasanuddin
    Kuatkan Jiwa Korsa, Bakamla RI Gelar Lomba Senam Garda Laut Indonesia

    Ikuti Kami